Minggu, 27 November 2011

Bakti Sosial Terapi Psikosomatis, Akakdemi Hipnoterapi Indonesia

Catatan kegiatan, 27 November 2011


Pagi ini saya bersiap-siap diri untuk menuju Vihara Dhamma Jaya di Surabaya Barat untuk menjadi bagian dari terapis yang memberikan terapi psikosomatis, pada acara Bakti Sosial terapi Psikosomatis.

Sesaat sebelum pergi, Jennifer, anak sulung saya berkata pada saya, " Yang semangat ya Dad, Daddy pasti bisa !". Thanks ya Jennifer atas motivasinya. Lalu sayapun berangkat.


Sesampainya disana, rekan saya yang sekaligus koordinator acara baksos ini, Lily Prayogo, sudah menanti. Tak lamapun rekan-rekan terapis AHI pun datang. Briefing akhirpun dilakukan.


Acara diawali dengan pemberian ceramah pencerahan oleh Bp. Ariesandi Setyono mengenai hubungan antara pikiran dan tubuh. Beliau menjelaskan tentang 5 body syndrome yang sering dialami kita semua. Pesertapun dengan seksama mendengarkan dan mengajukan beberapa pertanyaan pada pendiri Akademi Hipnoterapi Indonesia itu. Karena waktu yang terbatas maka tidak semua pertanyaan bisa dijelaskan.


Dalam baksos kali ini, kami melakukan terapi untuk problem migrain, pundak kaku, maag, dan kanker. Saya mengamati ada beberapa peserta terapi yang saat itu sedang menderita kanker dan tumor besar di dada kanannya.


Setelah istirahat makan siang, para peserta kembali ke ruangan dan disana sudah siap Ibu Lily Prayogo yang memberikan pengantar. Setelah peserta lengkap, acara terapi dimulai. Dalam proses ini peserta dibawa dalam kondisi somnambulisme dan dilakukan proses forgiveness. Disini beberapa orang terlihat mengalami abbreaksi ringan. Semua terkendali dengan baik.




Setelah proses dari Bu Lily selesai, dilanjut kemudian dengan pembagian kelompok dimana peserta bisa memperoleh terapi yang lebih khusus lagi.
Kami melakukan therapi dengan proses Instant Change Technique / ICT yang dikembangkan Bpk. Ariesandi Setyono, yang telah terbukti mampu menyembuhkan kasus-kasus psikis dengan cepat dan ampuh.
Para peserta dengan niat ingin sembuh, mengikuti tiap proses terapi dengan serius.
Dikelompok saya, setelah ICT selesai, seorang Bapak berkata bahwa dirinya merasa segar setelah proses terapi berakhir. Wow, hal ini menambah keyakinan peserta yang lain. Saya memberikan sedikit tips untuk melakukan ICT di rumah. 


Selain itu ada beberapa pertanyaan seputar hipnoterapi, dan kondisi hipnosisi. Seorang ibu di kelompok saya bertanya kalo dihipnosis itu apa tidur ?. Saya menjawab, " Lha ibu tadi ketika bu Lily memberikan panduan, bagaimana rasanya ? Apa Ibu juga merasa tertidur ? ". Kemudian sang ibu menjawan, " Oooo jadi hipnosis itu seperti itu ya, dan bukan kayak di TV". Para peserta dikelompok saya, sekarang telah memiliki pengetahuan baru mengenai proses hipnosis. Mereka menyukainya


Semoga dengan baksos kali ini, para peserta mendapat kelegaan dan kesembuhan. Let's make a better future !











Yan Ardhianto Handoyo, C.Ht.
Family Terapis
Master Egostate Terapi of Gordon Emmerson
email   : makeabetter.mind@gmail.com
FB       : http://www.facebook.com/bettermind
Twiter : @trainer_yan
HP      : 0811337376

Minggu, 20 November 2011

Catatan Singkat dari Jakarta


Catatan Singkat Egostate Therapy Fundamental Worksop, 19-20 November 2011

Dear kawan-kawanku pembaca setia,
Tanggal 19-20 November ini saya berkesempatan untuk hadir pada Workshop Egostate Fundamental yang diselenggarakan oleh School of Mind Reprograming. Tentu saja yang memberikan materi workshop ini adalah Bapak Antonius Arif yang merupakan murid langsung dari Dr. Gordon Emmerson, pengembang Egostate therapy di dunia.

Saya tidak kaget bahwa kelas yang diadakan selalu penuh peserta. Luar biasanya, lagi-lagi yang ikut adalah bukan orang "sembarangan". Dari pilot, top manager, top mind therapist, ahli akupuntur, dsb ternyata ikut serta dalam workshop ini.

Saat workshop dimulai, saya diberikan kesempatan oleh Bp. Antonius Arif untuk mensharingkan sedikit mengenai kecintaan saya terhadap Egostate therapy, kepada peserta, dan sekilas tentang metode egostate therapy yang menggunakan tulisan yang saya kembangkan.

Seperti kesan saya ketika saya belajar Egostate Therapy, peserta juga ada yang masih ragu, bagaimana teknik yang simpel tetapi bisa powerful untuk terapi. Dalam hati saya tersenyum kecil dan berkata, " Ya, nanti beliau-beliau ini pasti juga akan terkejut dan sadar bahwa memang metode ini memang simpel tapi powerfull sekali ".


Workshop berlangsung dengan lancar. Para peserta antusias mengikuti tiap sesinya. Dan yang paling berharga adalah mereka bisa melakukan latihan terapi langsung di kelas. Memang dalam workshop ini, peserta diwajibkan melakukan latihan menterapi secara langsung.

Beberapa peserta yang beruntung memperoleh terapi dari Bapak Antonius Arif memperoleh suatu pemahaman baru di pikirannya, dan lepas dari mental blok yang selama ini mengganggu perkembangan dirinya untuk mencapai impian.

Workshop diakhiri dengan janji para peserta untuk menggunakan Egostate therapy untuk kebaikan diri, keluarga dan lingkungan sekitar mereka.

Workshop serupa akan diadakan di JATIM bersama saya, yang telah dipercaya Antonius Arif untuk memberikan training Egostate Therapy. Jadi tunggu apa lagi ? Siapakan diri Anda untuk menambah pengetahuan tentang pengembangan diri, serta mental, dengan metode yang simpel namun dahsyat luar biasa ini.

Informasi mengenai apa itu Egostate Therapy dan beberapa FAQ bisa dilihat di : http://brightfuture-academy.blogspot.com/2011/10/apa-itu-ego-state-terapi-teknik-terapi.html dan juga di http://brightfuture-academy.blogspot.com/2011/10/tanya-jawab-seputar-egostate-terapi.html

Informasi lebih lanjut silahkan menghubungi saya di email : makeabetter.mind@gmail.com

Semoga bermanfaat
Jakarta, 20 November 2011
Terminal 1 C, Soekarno Hatta


Senin, 14 November 2011

Ego State Therapy Fundamental of Gordon Emmerson, Jakarta

Pelatihan mind therapy yang disukai lebih dari 60% oleh para psikolog dan hypnotherapist.

Kembali dibuka Ego State Therapy of Gordon Emmerson Fundamental di Jakarta.
Kapan ?
Hari/Tgl : Sabtu – Minggu, 19 – 20 November 2011
Waktu : 09.00 – 17.00 WIB
Tempat : Swiss-Bel Hotel, Ruang Jade Lt. 2
Jl. Kemang Raya No. 7, Jaksel

Sebuah alternatif cara yang mudah dan efektif dalam mengatasi masalah dalam diri, konflik internal dan bagaimana menjadi pribadi berprestasi optimal sekaligus penuh dengan energi positif.
Saat setuju untuk mengatasi berbagai hal yang mengganggu dan ingin menolong diri sendiri maupun orang disekitarkita, maka pelatihan yang kami tawarkan ini sangat tepat, yaitu : Pelatihan Ego State Therapy.

Keuntungan mengikuti Pelatihan Ego State Therapy:
MELEPASKAN PROBLEM masa lalu yang sudah yang MENGANGGU selama jangka panjang dengan MUDAH dan SELAMANYA.

Melepaskan POTENSI dalam diri serta MENGEMBANGKANNYA TANPA BATAS.
Melepaskan gangguan pikiran baik diri sendiri, anak, keluarga bahkan orang lain.
Mampu melakukan konseling terhadap diri sendiri maupun orang lain.
MELEPASKAN dan MENGONTROL kesakitan, trauma, kemarahan, rasa tidak berdaya atau frustasi.
Bagi yang sudah belajar hipnosis, akan SEMAKIN MUDAH memahami konsep terapi dan regresi.

Alasan mengikuti pelatihan ini :
1. Memahami setiap peran dalam DIRI SENDIRI.
2. Membuat tiap peran berfungsi OPTIMAL.
3. Mempelajari TEKNIK BARU dalam melakukan TERAPI baik untuk diri sendiri maupun untuk membantu orang lain hanya melalui PERCAKAPAN.
4. Tidak perlu melakukan hypnosis yang mendalam untuk menggali informasi masa lalu yang mengganggu di masa kini, terutama bagi mereka yang “sensitif”dengan hypnosis.

Ego State Therapy adalah sebuah teknik brief therapy yang dapat langsung mencari ke akar masalah sama seperti teknik psikoanalisa dan hypnoanalisa, namun lebih sederhana, yaitu dengan bertanya. Apabila Anda pernah mempelajari hypnosis sebelumnya, teknik ini bisa melengkapi tools yang sudah dimiliki sampai saat ini. Pelatihan ini didesain sistematis sehingga mudah diterapkan oleh siapapun yang mempelajarinya dan merupakan pelatihan yang memberikan banyak manfaat bagi peserta.

Materi Pelatihan
Ego state therapy Theory
Empty Chair & Conversational technique
Bridging, Resistance deepening technique
Expression, removal, relief therapeutic
Application of Ego state for emotional problem
Family & children application
Self healing & nurturing state anchor.

Fasilitas Pelatihan :
Sertifikat, Makan siang dan 2x Coffe break di hotel kelas berbintang selama pelatihan berlangsung, Stationery Kit, Pendampingan selama praktek di kelas sampai menguasai teknik Ego State Therapy, Tanya jawab dengan Trainer setelah pelatihan berakhir (FREE).

Pembicara :
Antonius Arif, Diploma Ego State Therapy adalah orang pertama di Asia dan Indonesia yang mendalami serta belajar langsung dengan pengembang Ego State Therapy, Mr. Gordon Emmerson, Phd. Serta satu-satunya trainer yang ditunjuk langsung oleh Gordon Emmerson untuk menerbitkan sertifikasi dengan tandatangan Gordon emmerson setelah mengikuti kelas Mastery Ego state therapy (Level 2).

Apa kata Gordon Emmerson mengenai Antonius Arif
“It is my pleasure to recommend the training of Antonius Arif. He has made several trips to Melbourne to train with me and I have been impressed by his theoretical understanding, his skills and his desire to help his clients and students. Antonius Arif has an excellent knowledge of the personality and the techniques necessary to assist clients to change. I am thankful he is offering Ego State training and therapy in Indonesia.” – Gordon Emmerson,PhD


Investasi normal Rp. 3.500.000,-
Early Bird Rp. 2.850.000,-sampai tgl 5 November 2011
Pembayaran melalui transfer ke BCA, 5660 155394 atau Mandiri, 126 000 1207207 an Anna Meilanny.

Bagi yang sudah membeli buku“Ego State Therapy” mendapatkan diskon sebesar Rp. 200.000,- dan pada saat pelatihan, mohon struk pembelian dibawa.

Ketika kita bertanya-tanya mengenai apa itu Ego State Therapy, SEKARANG saatnya untuk mengikuti pelatihan ini dan RASAKAN manfaatnya.

Mari... Bergabunglah segera, PESERTA TERBATAS !

Hubungi :
1. Anton Norman 021 32956966 , email : anton.norman78@gmail.com
2. Anna 0813 17907001 , email : meilanny.anna@gmail.com

Business Opportunity
Selain anda telah mempunyai peluang bisnis menjadi Ego state therapist, anda juga bisa menjadi Trainer of Ego state therapy.
Caranya adalah setelah mengikuti kelas Ego state therapy of Gordon Emmerson Fundamental (2 hari), akan dilanjutkan kelas Mastery Ego state therapy of Gordon Emmerson (3 hari) serta mendapatkan sertifikasi yang ditandatangani oleh Gordon Emmerson, maka bisa melanjutkan ke kelas Trainer of Ego state therapy (2 hari dari jam 8.30 hingga jam 20.30) dimana anda dapat menyelenggarakan kelas Ego state therapy fundamental dan mastery sesuai dengan tata aturan yang berlaku.Peluang bisnis di depan anda.informasi lebih detail klik mind-reprogramming@yahoogroups.com
Terima kasih dan Salam Sukses Selalu

Jumat, 11 November 2011

Joni Takut Di Sekolah

Berikut adalah cerita nyata proses terapi yang saya jalani

Sebut saja namanya Joni ( bukan nama sebenarnya ), anak laki-laki berusia 7 tahun. Dia adalah anak tunggal. Adakah sesuatu yang menarik dari kasus Joni. Sejak TK, Joni tidak berani ditinggal sendiri ketika ke sekolah. Ya, hal ini berlanjut sampai dengan Joni berusia 7 tahun dan masuk ke kelas 2 sekolah dasar.

Saat sekolah mamanya atau kerabatnya selalu mengantar dan menunggui dia. Lho bukannya wajar kalo anak seumuran itu diantar dan ditunggui ?? Anda benar. Joni tidak hanya diantar dan ditunggui, bahkan sampai dalam kelas sekalipun mamanya mendampingi dia, di sebelahnya, mengikuti pelajaran dari awal sampai dengan pulang sekolah. Wajarkah hal tersebut ? Kalo anak TK, mungkin saja wajar. Tetapi kasus ini menimpa anak kelas 2 SD. Tentu sangat tidak wajar.

Singkat kata, sang orang tua mengkontak saya. " Pak, apakah anak kecil bisa diterapi ? ", kata sang ayah. "Tentu saja ", kata saya. Lalu kami membuat janji pertemuan.

Hari perjanjianpun tiba. Saya bertemu dengan ayah Joni. Setelah sang ayah menceritakan keluhan yang dialami, dan bercerita tentang kondisi di sekolahnya, saya pun bertemu dengan Joni. Kesan pertama yang saya tangkap, anak ini cowok, tetapi di wajahnya tidak ada aura ketegasan dan keberanian. Sayapun mengeluarkan jurus-jurus asyik agar state penasaran Joni muncul. Mau tahu jurus apa yang saya gunakan ? SULAP !! Ya, siapa yang gak suka sulap ? Setiap Joni terkesima, saya langsung menatap matanya lalu saya berikan direct sugestion bahwa dia adalah orang yang berani. Setelah beberapa trick, Jonipunmulai dekat dengan saya, dan mau duduk disamping saya, dengan dekat. dekat sekali seperti dia adalah anak saya sendiri.

Saya minta sang ayah pergi ( bukan ngusir tuan rumah koq, qiqiqiqi ) maksudnya agar Joni bisa leluasa bercerita pada saya.

INI DIA CERITANYA
Setelah ayahnya pergi, dimulailah investigasi, dan inilah pelajaran yang saya dapat. Simak baik-baik.


Saya ( YAN ) berkata pada Joni ( JONI ) :
  • YAN : Nah Jon, kamu sekarang sudah sama om sendirian. Om percaya bahwa kamu anak yang hebat lho, buktinya kamu bisa menebak kartu yang om mainkan tadi, benar atau betul ? "
  • JONI : Heheheh iya
  • YAN : Nah karena kamu anak yang hebat, maka sekarang kamu bisa ceritakan pada om, apa yang kamu alami di sekolah sehingga mama harus nungguin kamu "
  • JONI : emmm gak apa-apa sih....( diam.... tak mau bercerita )
  • YAN : ( saya pegang erat tangannya ) Jon, kamu aman bersama Om, Om janji gak kasih tahu ceritamu ke papa atau mamamu. Mulai sekarang dan seterusnya, kamu berani bercerita pada om
  • JONI : ( mengangguk )
  • YAN : Nah, sekarang ceritakan dong, apa yang teradi di sekolah. Kamu kelas berapa sekarang ?
  • JONI : Kelas satu
  • YAN : bagus, sekarang apa yang Joni alami 
  • JONI : Mama disampingku, lalu bu guru menyuruh mama keluar....
  • YAN : Lalu ?
  • JONI : Mama keluar dan bu guru menutup pintu kelas dan menguncinya. Aku mau keluar, tapi pintunya dikunci !
  • YAN : Lalu apa yang kamu rasakan di hati kamu ?
  • JONI : Aku takut. Terus bu guru marah ama aku
  • YAN : Oh jadi kamu merasa takut. ( mengakui emosinya ). Ya, om juga pernah merasakan takut sewaktu kecil, memang gak enak ya rasanya ( memahami emosinya ). Lalu apa yang kamu lakukan ?
  • JONI : Aku mau keluar dan nangis minta dibukakan pintu
  • YAN : Oh begitu, lalu apa yang dilakukan bu guru ?
  • JONI : Bu guru marah ama aku 
  • YAN : Ya, ya, om paham apa yang kamu alami ( sambil tetap memegang tangan Joni agar dia merasa aman ). Baik Joni. Sambil om pegang tangan Joni, Joni coba ingat kembali kapan takut ini pernah kamu alami sebelum kamu kelas satu. Kamu aman bersama om.
  • JONI : (diam..... agak lama) Aku di Giant...
  • YAN : Lalu ?
  • JONI : Aku naik lantai dua ama papa
  • YAN : Kamu kelas berapa ?
  • JONI : TKB
  • YAN : Sama papa lagi ngapain nih ?
  • JONI : Aku naik tangga berjalan, papa mau ambil uang
  • YAN : Oh begitu, lalu  ?
  • JONI : Uangnya keluar, aku ambil uangnya keluar lalu aku lari... tapi papa marah, aku dipukul !
  • YAN : Kalo om boleh tahu, kenapa Joni lari ?
  • JONI : Mau kasih uangnya ke mama... tapi papa pukul aku.... sakit..... aku takut....
  • YAN : Oh om paham cerita Joni. Om juga pernah dipukul, dan rasanya memang sakit ya... Yap, sekarang coba Joni rasakan lagi, pernah gak sebelum ini, Joni merasa takut. Ya, sebelum kejadian ini. Joni akan aman bersama Om
  • JONI : (diam... ) Waktu TKA
  • YAN : Apa yang terjadi ? kamu di dalam atau di luar rumah ?
  • JONI : di rumah, di kamar
  • YAN : Apa yang terjadi, ceritakan pada om
  • JONI : Papa marah ama aku.... aku dipukul.... dipukul pake sabuk ( ikat pinggang ). Sakit sekali om....
  • YAN : Ya, sakit sekali, om paham apa yang kamu alami. Kalau sebelum ini, kapan rasa seperti ini perna Joni alami ?
  • JONI : (diam, lalu menggelengkan kepala ) ... gak ada om
Well, sobat. Saya menarik nafas panjang......
Selanjutnya saya lakukan dengan terapi forgiveness dan memberikan sugesti bahwa dia adalah anak yang hebat dan berani. Caranya ?? Dengan teknik dongeng ( http://brightfuture-academy.blogspot.com/2011/10/dongeng-yang-menyembuhkan.html )

APA PELAJARAN BERHARGANYA 
Menurut Anda apa ?

Yang saya dapatkan adalah sebagai orang tua kita harus belajar untuk bersabar dan berusaha mengerti anak kita. Anak kita bisa punya tujuan baik bagi kita lho !. Kenapa kita gak bisa bersabar ? mungkin ada believe-believe negative yang masih kita pegang dan itu mempengaruhi tindakan kita secara bawah sadar.
Sebelum belajar tentang parenting atau ilmu menjadi orang tua yang baik, pertama-tama , menurut saya, kita harus bereskan dulu luka-luka bathin yang pernah kita alami. Dengan begitu kita akan bisa memahami dan secara jernih belajar dan menerapkan ilmu parenting yang benar, pada anak kita.

Saya bersyukur, di usia saya yang masih muda ini, dengan dua orang anak yang berusia 5 tahun ( Jennifer ) dan 9 bulan ( Renatta ), saya telah belajar untuk membereskan luka-luka lama saya. Efeknya ? Wow Luar Biasa !!! Saya bersyukur pada Allah, dan berterima kasih pada istri saya, Helen, karena anak-anak saya tumbuh dengan baik, memiliki harga diri yang baik, dan berprestasi. 

Saya bukannya mau bersikap congkak dan arogan. Saya hanya menggugah para orang tua dan CALON ORANG TUA, agar mau belajar lebih untuk kebaikan anak-anak kita. 

Kawan, Indonesia tak kan kuat jika keluarga kita tidak kuat. Indonesia tak kan maju, jika anak-anak kita kita didik dengan pola didik yang lama dan merendahkan harga diri anak kita.  Banyak guru-guru parenting yang luar biasa, seperti Ariesandi Setyono ( guru saya ) dan Ayah Edi, yang bukunya bisa anda dapatkan di toko-toko buku. Jika anda sungkan pada mereka dan mau tanya pada saya, dengan bahagia dan senang hati saya akan mesharingkan apa yang saya tahu. Saya juga masih terus belajar agar menjadi lebih baik dari sekarang.

Demikian sekilas cerita saya. Semoga terinspirasi

Informasi tentang Egostate Terapi di Surabaya-Sidoarjo
Yan Ardhianto Handoyo
Family Terapis
Master Egostate Terapi of Gordon Emmerson
email   : makeabetter.mind@gmail.com
FB       : http://www.facebook.com/bettermind
Twiter : @trainer_yan
HP      : 0811337376